Rabu, 20 Juni 2012

Pulau Lombok

Pulau Lombok adalah pulau kecil berbentuk huruf Q terbalik horizontal, berada di kawasan Pemerintahan Provinsi Nusa Tenggara Barat dengan kota Mataram Sebagai Ibu Kota Provinsi. Pulau yang dikenal dengan sebutan “Pulau Seribu Masjid” ini berada di titik Koordinat 8.565° S 116.351° E, dengan Luas pulau yang kecil sekitar 4,725 km² di kepulauan Sunda Kecil dipisahkan oleh Selat Lombok dari Pulau Bali yang berada di sebelat barat nya, dan Selat Alas yang berada di sebelah timur Pulau Sumbawa.

Secara Geografi, Selat Lombok menandai batas flora dan fauna Asia. Dimulai dari pulau Lombok ke wilayah timur, flora dan fauna yang ada lebih mendominan kemiripannya dengan flora dan fauna yang biasa dijumpai di daerah Australia daripada Flora dan Fauna yang ada di Asia. Seperti yang dikatakan oleh Ilmuwan “Alfred Russel Wallace”, seorang Ilmuwan berkebangsaan inggris pada abad ke-19.



Sedangkan perhitungan secara Topografi-nya, Lombok didominasi oleh gunung berapi bernama Rinjani dengan ketinggiannya + 3.726 meter di atas permukaan laut dan membuatnya masuk dalam nominasi Gunung tertinggi Ketiga di Indonesia. Tahun 1997 yang lalu, kawasan gunung Rinjani dan danau Segara Anak yang terletak ditengahnya diresmikan sebagai wisata / area yang dilindungi oleh pemerintah.

Jika kita menelusuri ke bagian selatan pulau Lombok, sebagian besar wilayahnya adalah tanah nan subur yang menjadi sumber utama mata pencaharian penduduk Pulau Lombok yang 90% adalah Petani. Komoditas tanaman yang menjadi andalan utama para Petani di daerah ini adalah tembakau , Jagung, Padi, Kopi, dan Kapas.

Tingkat populasi penduduk Lombok berkisar antara 2,536,000 jiwa (Real Data tahun 2004) dengan kepadatan penduduk 537 jiwa/km². Pulau kecil Lombok bersuku Sasak dengan beberapa fariant suku pendatang seperti suku Bali, Jawa, dan lainnya. Suku Sasak adalah penduduk asli yang yang di juluki “Sasak Lebung”, membangun sebuah komunitas yang menduduki pulau Lombok dengan jumlah kurang lebih 2.6 juta orang (85% total dari masyarakat yang ada). Makannya ayo cepetan Wisata ke Lombok.

Jumat, 20 April 2012

Perempuan Indonesia

Personal News Magazine - Banyak faktor yang menghambat perempuan Indonesia untuk berkembang. Di antaranya karena masalah geografis, lingkungan, kemiskinan, dan konstruksi sosial budaya antara laki-laki dan perempuan yang belum seimbang.

Hal itu berkaitan dengan peran dan tanggung jawab dalam relasi gender yang mengakibatkan perempuan belum mendapatkan akses, kontrol, manfaat dan partisipasi yang setara.

Di ranah lapangan kerja misalnya, masih terdapat disparitas upah antara kaum pria dan wanita. Namun jurang pemisah antara kaum pria dan wanita dalam bidang upah dari tahun ke tahun semakin menyempit. Jika 2007, selisih rata-rata perbedaan masih berkisar Rp287 ribu, pada 2009 menurun jadi Rp225 ribu.

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Amalia Sari Gumelar berpendapat perempuan memiliki peran strategis dalam penanggulangan kemiskinan.

Secara naluriah, lanjut Linda, umumnya perempuan memiliki etos kerja dan produktifitas lebih tinggi dibandingkan dengan kaum laki-laki pada bidang tertentu. Oleh karena itu peran perempuan dalam mengisi pekerjaan harus terus ditingkatkan.

Salah satu bukti ketangguhan perempuan di bidang ekonomi adalah prestasi perempuan dalam usaha kredit mikro. Tingkat kepatuhan pengembalian pinjaman mereka jauh, lebih tinggi dibanding laki-laki.

"Sayangnya masih tumbuh stigma di masyarakat bahwa perempuan tidak cakap di dunia kerja. Stigma ini berimbas pada akses perempuan yang terbatas untuk masuk ke lapangan kerja," kata Linda.

Oleh karena itu, tugas paling berat dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, menurut Linda, adalah merubah paradigma masyarakat.

Masyarakat dana pemerintah wajib disadarkan untuk dapat berkenan membuka akses partisipasi yang seluas-luasnya untuk perempuan. Kelak, pada akhirnya kaum perempuan akan mampu berdaya guna dan menjadi aset penting dalam proses pembangunan bangsa.

Kamis, 22 Desember 2011

Cara Membuat Menambahkan 3 Kolom Widget Di Footer

Cara Membuat Menambahkan 3 Kolom Widget Di Footer baik tepat hari ini saya mulai posting lagi kali ini tentang Cara Memasang Dan Membuat 3 Kolom Widget Di Footer. Memang sudah banyak di bahas di blog-blog lain tentang Membuat Menambahkan Widget Elemen 3 Kolom Di Bawah Footer.

Baik langsung kita bahas Pasang Widget Di Footer 3 Kolom:

1. Login ke blogger.

2. Klik Rancangan --> tata letak --> Edit HTML

3. Cari kode ]]></b:skin>

4. Copy kode dibawah ini dan paste di atas kode ]]></b:skin>


#footer-column-divide {
clear:both;
}
.footer-column {
padding: 10px;
}


5. Cari kode


<div id='footer-wrapper'>
<b:section class='footer' id='footer'/>
</div>

6. Hapus kode <b:section class='footer' id='footer'/>

7. ganti kode tersebut dengan kode

<div id='footer-column-divide'>


<div id='footer1' style='width: 30%; float:left;
margin:0; text-align:left;'>
<b:section class='footer-column' id='col1'
preferred='yes' style='float:left;'/>
</div>


<div id='footer2' style='width: 40%; float: left;
margin:0; text-align: left;'>
<b:section class='footer-column' id='col2'
preferred='yes' style='float:left;'/>
</div>


<div id='footer3' style='width: 30%; float: right;
margin:0; text-align: left;'>
<b:section class='footer-column' id='col3'
preferred='yes' style='float:right;'/>
</div>


<div style='clear:both;'/>
</div>

8. Simpan Template.


Lihat pada Rancangan --> elemen halaman dan akan terlihat seperti gambar dibawah ini.



Baiklah sekian postingan saya tentang Bagaimana Cara Membuat Menambahkan 3 Kolom Widget Di Footer. Semoga bermanfaat bagi kita semua para blogger.


Sumber : http://vikrymadz.blogspot.com

Jumat, 16 Desember 2011

Cara Install Windows 7 Dengan Flashdisk

Cara Menginstall Windows 7 Dengan Flashdisk postingan berikut tentang Cara Install Windows 7 Dengan Menggunakan Flashdisk. Akhir-akhir ini banyak yang bertanya-tanya bagaimana cara menginstall windows 7 dengan menggunakan flashdisk. Oke baiklah mari kita lanjutkan Bagaimana Caranya install windows 7 seven dengan flashdisk. Hehehhe terlalalu banyak cerita ya oke lanjut.

CARA INSTAL WINDOWS 7 menggunakan flash disk pada dasarnya sama dengan ketika anda menginstall menggunakan kepingan DVD installer. Pekerjaan paling utama bukan terletak pada proses install melainkan pada saat proses persiapan agar flash disk bisa digunakan untuk booting dan di situ sudah terdapat file system Windows 7 yang siap ditransfer ke netbook.

CARA INSTAL WINDOWS 7 , Trik ini menggunkan software Windows 7 USB/DVD yang bisa di dapatkan di website Microsoft dengan gratis. Berikut ini adalah langkah-langkah untuk membuat bootable beserta file installer Windows 7 ke dalam flash disk:

    Tahap Persiapan:

Siapkan flashdisk dengan kapasitas minimal 4GB. Format flash disk mengunakan format NTFS. Detail bisa diliha pada gambar di bawah ini.

Siapkan file ISO installer Windows 7. Jika belum punya, anda bisa merubah DVD ke bentuk file ISO menggunakan software Nero atau AShampoo. Pilih sesuai keingingan anda.
Download aplikasi Windows 7 USB/DVD Tool di sini http://images2.store.microsoft.com/prod/clustera/framework/w7udt/1.0/en-us/Windows7-USB-DVD-tool.exe

        Proses Transfer File

        Install file yang sudah anda download tadi.

        Selesai proses install, jalankan aplikasinya.

        Ikuti prosesnya seperti software yang lain. Jika diminta untuk memasukkan file yang harus di copy ke CD, pilih file ISO Windows 7 yang anda punya.




Setelah itu, lanjutkan dengan memilih USB mana yang akan di isi file Windows 7 dan lanjutkan dengan klik tombol Begin copying.
  • ikuti prosesnya sampai selesai.

Coba buka flash disk tadi dan lihat, di situ ada beberapa file yang biasa digunakan untuk booting. Jika semua sudah selesai, gunakan flash disk ini untuk menginstall Windows 7 ke dalam netbook yang tidak ada DVD internalnya.

FAQ : Pertanyaan

Q) Pada contoh di atas, prosesnya menggunakan Windows 7. Apakah bisa diimplementasikan di Windows XP?
A) Bisa dengan catatan Windows XP anda sudah terinstall Net Framework versi 2 yang bisa didapatkan di situs resmi Microsoft. Klik di sini http://www.microsoft.com/download/en/details.aspx?id=19 untuk mendapatkannya.

Q) Adalah file lain yang diperlukan jika menggunakan Windows XP?
A) Anda membutuhkan aplikasi yang bernama Image Mastering API v2.0 di sini http://www.microsoft.com/download/en/details.aspx?id=17073 dengan gratis.

Selesai sudah, sekarang Windows 7 anda bisa terinstall dengan baik menggunakan flash disk. Selamat mencoba dan semoga berhasil. Baiklah terima kasih sudah membaca postingan saya tentang Bagaimana Cara Install Windows 7 Dengan Flashdisk. Semoga Bermanfaat bagi anda semua.


Cara Mendapatkan Free Backlink Dan Backlink Gratis

Cara Mendapatkan Free Backlink Dan Backlink Gratis Dari Google. Oke Tips Trik Blog Seo saya selanjutnya adalah Cara Mendapatkan Backlink Google dan Backlink Gratis. Baca seterusnya postingan saya ini tentang Cara Mendapat Backlink. Anda seorang Blogger tentu ingin mendapatkan banyak backlink. Memang di akhir tahun 2011 ini banyak yang bilang Cara Memperbanyak Backlink sudah tidak zaman lagi karena kabarnya google sudah tidak butuh back link. Setelah saya buktikan ternyata Memiliki Backlink Yang Banyak adalah cara yang sangat perlu dalam SEO. Oke mari kita bahas caranya:

Langkah Langkah Mendapatkan Backlink Berkualitas:

       Matt’s Wikimapia Blog (PR5)

Cobalah ke alamat ini http://wikimapia.mattjonesblog.com/. Situs ini memiliki 152 halaman yang sudah terindeks oleh Google dan disitu sini juga sobat akan menemukan sebuah message board mirip seperti buku tamu shoutmix atau cbox yang biasa kita pasang di sidebar blog. Pada bagian bawah kotak message board sobat akan melihat susunan Captcha, Name, URL/Email, Message dan paling bawah ada button SEND. Langkah membuat anchor text backlinknya seperti ini :


        Name                      : ( Isi dengan kata kunciatau keyword dari artikel 1-3 katasaja )
        URL/Email              : ( Isi dengan URL artikel )
        Message                 : ( Isi dengan judul artikel ATAU URL artikel ATAU keduanya )
        Captcha                  : 0+2=      ( Isi captchaini setelahyang dibawahnya terisi semua…!! )
      Klik tombol SEND jika semuanyasudah terisi dengan benar.

Kalau sobat menanamkan 1 saja URL artikel berarti anda akan mendapatkan 152 backlink dari 152 halaman situ sini yang terindeks oleh Google. Kalau sobat memasukkan 5 URL artikel berarti akan mendapat 5 x 152 = 760 backlink !! Itulah sebabnya kenapa saya katakan membuat 500atau 1000 backlink itu adalah hal yang tidak mustahil untuk dilakukan. Namun saya sarankan jangan sampai lebih dari 5 URL backlink yang dibuat karena untuk jaga-jaga menghindari penalti dari Google Sandbox alias link anda akan dibanned nantinya karena dianggap telah melakukan SPAM !!

Dan ini dua situs lagi silahkan di coba :

    RosRock Festival (PR3) : http://www.rosrock.nl/site/
    Finn Rudolph (PR5) : http://finnrudolph.de/Shoutbox

Oke sekian dulu trik mendapatkan backlink dari saya. Terima kasih sudah membaca Trik Seo saya tentang Bagaimana Cara Mendapatkan Free Backlink Dan Backlink Gratis. Semoga dapat menunjang blog anda di halaman pertama google.

Validasi Form dengan PHP

Validasi Form dengan PHP postingan Tutorial PHP saya sekarang tentang  Cara Membuat Validasi Form dengan PHP. Atau lebih tepatnya anda sedang membaca Tutorial Dan Panduan Validasi Form dengan PHP. Postingan saya ini menyambung postingan saya sebelumnya tentangCara Membuat Form Pendaftaran Register dan Memasukkan Ke Database

Validasi data yang diinput dari sebuah form sangat diperlukan dikebanyakan applikasi web. Mengapa validasi form sangat diperlukan? Misalkan, anda memiliki sebuah contact form di website anda dan meminta masukan email, apa gunanya jika email yang dimasukkan tidak valid. Contoh lain, jika sebuah online shop yang meminta masukan shipping address, dan pengguna memasukkan kode pos berupa text bukan digit angka maka pengelola website tidak bisa mengirim barang yang dibeli oleh pengguna.

Tipe Validasi Form

Ada dua tipe validasi form, validasi client side dan server side. Validasi client side bisa dilakukan menggunakan javascript. Validasi client side sangatlah tidak dianjurkan. Seseorang pengguna bisa saja mematikan javascript dan validasi client side tidak akan berjalan. Karena javascript tidak akan dieksekusi jika javascript dimatikan. Disinilah validasi server side diperlukan. Validasi server side akan tetap berkerja, tidak peduli apapun. Validasi server side bisa dilakukan menggunakan PHP, Perl, ASP, JSP dan bahasa scripting lainnya.

Validasi Form dengan PHP

Di tutorial php ini akan dijelaskan cara melakukan validasi form dengan PHP. Ada dua hal yang terkait dengan validasi form. Yang pertama adalah melakukan validasi data yang diinputkan ke form, dan yang kedua adalah menampilkan error message jika data yang diinput tidak valid. Di bawah adalah contoh validasi yang simpel, yang hanya mengecek apakah semua data diinput dan tidak kosong.

<!-- file simple-validasi.php --->
<?php
    if($_POST){
        $nama = $_POST['nama'];
        $email = $_POST['email'];
        $alamat = $_POST['alamat'];
        $kota = $_POST['kota'];
        $kodePos = $_POST['kode_pos'];
        if(empty($nama) || empty($email) || empty($alamat) || empty($kota) || empty($kodePos)){
            echo '<strong>Data tidak komplit</strong>';
        }else{
            //prosess data
        }
    }
?>
<form name="form-name" method="post" action="">
    <dl>
      <dt>Nama:</dt>
      <dd>
    <input name="nama" id="nama" type="text" />
      </dd>
      <dt>Email:</dt>
      <dd>
    <input name="email" id="email" type="text" />
      </dd>
      <dt>Alamat:</dt>
      <dd>
    <input name="alamat" id="alamat" type="text" />
      </dd>
      <dt>Kota:</dt>
      <dd>
    <input name="kota" id="kota" type="text" />
      </dd>
      <dt>Kode POS:</dt>
      <dd>
    <input name="kode_pos" id="kode_pos" type="text" />
      </dd>
    <dt></dt>
      <dd>
    <input name="submit" id="submit" type="Submit" value="Submit" />
      </dd>
    </dl>
</form>

Jika user tidak memasukkan salah satu data maka akan ditampilkan pesan "Data tidak komplit", seperti di bawah:

Dengan script di atas, setiap kali user lupa memasukan salah satu data maka user harus menginput ulang semua data. Agar data yang sebelumnya diinputkan kembali tampil di form pada saat user melakukan kesalahan, ubah script di atas menjadi:

<?php
    if($_POST){
        $nama = $_POST['nama'];
        $email = $_POST['email'];
        $alamat = $_POST['alamat'];
        $kota = $_POST['kota'];
        $kodePos = $_POST['kode_pos'];
        if(empty($nama) || empty($email) || empty($alamat) || empty($kota) || empty($kodePos)){
            echo '<strong>Data tidak komplit</strong>';
        }else{
            //prosess data
        }
    }
?>
<form name="form-name" method="post" action="">
    <dl>
      <dt>Nama:</dt>
      <dd>
    <input name="nama" id="nama" type="text" value="<?php echo isset($_POST['nama']) ? $_POST['nama'] : '';?>" />
      </dd>
      <dt>Email:</dt>
      <dd>
    <input name="email" id="email" type="text" value="<?php echo isset($_POST['email']) ? $_POST['email'] : '';?>" />
      </dd>
      <dt>Alamat:</dt>
      <dd>
    <input name="alamat" id="alamat" type="text" value="<?php echo isset($_POST['alamat']) ? $_POST['alamat'] : '';?>" />
      </dd>
      <dt>Kota:</dt>
      <dd>
    <input name="kota" id="kota" type="text" value="<?php echo isset($_POST['kota']) ? $_POST['kota'] : '';?>" />
      </dd>
      <dt>Kode POS:</dt>
      <dd>
    <input name="kode_pos" id="kode_pos" type="text" value="<?php echo isset($_POST['kode_pos']) ? $_POST['kode_pos'] : '';?>" />
      </dd>
       <dt></dt>
      <dd>
    <input name="submit" id="submit" type="Submit" value="Submit" />
      </dd>
    </dl>
</form>

Script diubah pada line 19, 23, 27, 31, 35 dengan menambahkan attribute value di masing masing text field yang diisi dengan nilai form sebelumnya. Penampilan error message juga bisa diubah menjadi lebih manis dan lebih user friendly seperti di bawah:

 Ubahlah script di atas menjadi:

<?php
    if($_POST){
        $nama = $_POST['nama'];
        $email = $_POST['email'];
        $alamat = $_POST['alamat'];
        $kota = $_POST['kota'];
        $kodePos = $_POST['kode_pos'];
    $error = array();
        if(empty($nama)){
      $error['nama'] = 'Nama tidak boleh kosong';
        }
    if(empty($email)){
      $error['email'] = 'Email tidak boleh kosong';
    }
    if(empty($alamat)){
      $error['alamat'] = 'Alamat tidak boleh kosong';
    }
    if(empty($kota)){
      $error['kota'] = 'Kota tidak boleh kosong';
    }
    if(empty($kodePos)){
      $error['kode_pos'] = 'Kode pos tidak boleh kosong';
    }
    if(empty($error)){
            //prosess data
        }
    }
?>
<form name="form-name" method="post" action="">
    <dl>
      <dt>Nama:</dt>
      <dd>
    <input name="nama" id="nama" type="text" value="<?php echo isset($_POST['nama']) ? $_POST['nama'] : '';?>" />
    <div style="color:red"><?php echo isset($error['nama']) ? $error['nama'] : '';?></div>
      </dd>
      <dt>Email:</dt>
      <dd>
    <input name="email" id="email" type="text" value="<?php echo isset($_POST['email']) ? $_POST['email'] : '';?>" />
    <div style="color:red"><?php echo isset($error['email']) ? $error['email'] : '';?></div>
      </dd>
      <dt>Alamat:</dt>
      <dd>
    <input name="alamat" id="alamat" type="text" value="<?php echo isset($_POST['alamat']) ? $_POST['alamat'] : '';?>" />
    <div style="color:red"><?php echo isset($error['alamat']) ? $error['alamat'] : '';?></div>
      </dd>
      <dt>Kota:</dt>
      <dd>
    <input name="kota" id="kota" type="text" value="<?php echo isset($_POST['kota']) ? $_POST['kota'] : '';?>" />
    <div style="color:red"><?php echo isset($error['kota']) ? $error['kota'] : '';?></div>
      </dd>
      <dt>Kode POS:</dt>
      <dd>
    <input name="kode_pos" id="kode_pos" type="text" value="<?php echo isset($_POST['kode_pos']) ? $_POST['kode_pos'] : '';?>" />
    <div style="color:red"><?php echo isset($error['kode_pos']) ? $error['kode_pos'] : '';?></div>
      </dd>
      <dt></dt>
      <dd>
    <input name="submit" id="submit" type="Submit" value="Submit" />
      </dd>
    </dl>
</form>



JIka file untuk menyimpan/memproses data atau file untuk memvalidasi data berbeda dengan file untuk menampilkan form, dengan kata lain menggunakan dua file berbeda maka bisa menggunakan bantuan session. Gunakan script php seperti di bawah:

<!-- file contact-form.php-->
<?php
session_start();
if(isset($_SESSION['error'])){
$error = $_SESSION['error'];
$_POST = $_SESSION['post'];
unset($_SESSION['error']);
unset($_SESSION['post']);
}
?>
<form name="form-name" method="post" action="save-form.php">
    <dl>
      <dt>Nama:</dt>
      <dd>
    <input name="nama" id="nama" type="text" value="<?php echo isset($_POST['nama']) ? $_POST['nama'] : '';?>" />
    <div style="color:red"><?php echo isset($error['nama']) ? $error['nama'] : '';?></div>
      </dd>
      <dt>Email:</dt>
      <dd>
    <input name="email" id="email" type="text" value="<?php echo isset($_POST['email']) ? $_POST['email'] : '';?>" />
    <div style="color:red"><?php echo isset($error['email']) ? $error['email'] : '';?></div>
      </dd>
      <dt>Alamat:</dt>
      <dd>
    <input name="alamat" id="alamat" type="text" value="<?php echo isset($_POST['alamat']) ? $_POST['alamat'] : '';?>" />
    <div style="color:red"><?php echo isset($error['alamat']) ? $error['alamat'] : '';?></div>
      </dd>
      <dt>Kota:</dt>
      <dd>
    <input name="kota" id="kota" type="text" value="<?php echo isset($_POST['kota']) ? $_POST['kota'] : '';?>" />
    <div style="color:red"><?php echo isset($error['kota']) ? $error['kota'] : '';?></div>
      </dd>
      <dt>Kode POS:</dt>
      <dd>
    <input name="kode_pos" id="kode_pos" type="text" value="<?php echo isset($_POST['kode_pos']) ? $_POST['kode_pos'] : '';?>" />
    <div style="color:red"><?php echo isset($error['kode_pos']) ? $error['kode_pos'] : '';?></div>
      </dd>
      <dt></dt>
      <dd>
    <input name="submit" id="submit" type="Submit" value="Submit" />
      </dd>
    </dl>
</form>   

<?php
//file save-form.php
session_start();
    if($_POST){
        $nama = $_POST['nama'];
        $email = $_POST['email'];
        $alamat = $_POST['alamat'];
        $kota = $_POST['kota'];
        $kodePos = $_POST['kode_pos'];
    $error = array();
        if(empty($nama)){
      $error['nama'] = 'Nama tidak boleh kosong';
        }
    if(empty($email)){
      $error['email'] = 'Email tidak boleh kosong';
    }
    if(empty($alamat)){
      $error['alamat'] = 'Alamat tidak boleh kosong';
    }
    if(empty($kota)){
      $error['kota'] = 'Kota tidak boleh kosong';
    }
    if(empty($kodePos)){
      $error['kode_pos'] = 'Kode pos tidak boleh kosong';
    }
    if(empty($error)){
            //prosess data
        }else{
        $_SESSION['error'] = $error;
        $_SESSION['post'] = $_POST;
        header("location: contact-form.php");
    }
    }
?>




Selain mengecek apakah data yang masukkan tidak kosong, anda juga bisa melakukan validasi yang lebih detail.

Validasi Email Address

Untuk memvalidasi email address bisa menggunakan regular expression, seperti script di bawah :

<?php
  $emailPattern = '/^[a-zA-Z0-9._-]+@[a-zA-Z0-9.-]+\.[a-zA-Z]{2,4}$/';
  $email = 'tutorials@myphptutorials.com';
  var_dump(preg_match($emailPattern, $email)); //hasil true
  $email = 'buka email';
  var_dump(preg_match($emailPattern, $email)); // hasil false
?>


Validasi Kode POS

Kode pos terdiri dari 5 digit angka atau 5 digit plus 4 digit di belakang, misal: 80361 atau 60612-0344. Untuk memvalidasi kode pos gunakan script di bawah:

<?php
  $patenKodePos = '/^\d{5}([\-]\d{4})?$/';
  $kodePos = '80461';
  var_dump(preg_match($patenKodePos, $kodePos)); //hasil true
  $kodePos = '60612-0344';
  var_dump(preg_match($patenKodePos, $kodePos)); //hasil true
  $kodePos = '123456';
  var_dump(preg_match($patenKodePos, $kodePos)); //hasil false
  $kodePos = 'abcdef';
  var_dump(preg_match($patenKodePos, $kodePos)); //hasil false
?>
Baiklah capek juga mengetikkannya . Sekian postingan Tutorial PHP saya tentang  Validasi Form dengan PHP MY. Semoga bermanfaat bagi anda .